Warta Pendidikan Jogja – Seleksi Nasional Berbasis Prestasi (SNBP) dan Seleksi Nasional Berbasis Tes (SNBT) adalah dua metode seleksi untuk masuk Perguruan Tinggi Negeri (PTN) dan Pahami Perbedaan SNBP dan SNBT Sebelum Mendaftar ke PTN. Sistem ini sebelumnya dikenal sebagai Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) dan Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN), yang berubah namanya pada tahun 2023. Kedua sistem ini diorganisir oleh panitia Seleksi Nasional Penerimaan Mahasiswa Baru (SNPMB) 2024. Mari kita pahami perbedaan antara SNBP dan SNBT.
Apa Itu SNBP?
SNBP adalah seleksi nasional yang menekankan pada prestasi akademik siswa di tingkat pendidikan menengah. Komponen penilaian utama adalah nilai rapor, dengan bobot minimal 50 persen untuk rata-rata nilai seluruh mata pelajaran. Sisa bobot hingga 50 persen diperoleh dari penggalian minat dan bakat siswa. SNBP adalah jalur masuk PTN yang berbasis prestasi dan tidak dikenakan biaya pendaftaran.
Persyaratan SNBP 2024:
- – WNI dengan Nomor Induk Kependudukan (NIK)
- – Memiliki NISN dan terdaftar di PDSS
- – Nilai rapor sesuai ketentuan PDSS
- – Portofolio untuk program studi bidang seni dan olahraga
- – Prestasi akademik sesuai persyaratan PTN
Ketentuan Umum SNBP 2024:
- – Berdasarkan penelusuran prestasi akademik menggunakan rapor
- – Prestasi akademik dan non-akademik tiga terbaik
- – Sekolah harus terdaftar di PDSS dan memiliki NPSN
- – Siswa harus memiliki Akun SNPMB untuk pendaftaran SNBP
- – Siswa yang lulus SNBP tidak bisa mendaftar UTBK-SNBT atau Jalur Mandiri
Cara Memilih Prodi SNBP 2024:
- – Memilih dua prodi di satu atau dua PTN
- – Satu prodi harus berada di provinsi yang sama dengan sekolah asal
Jadwal SNBP 2024:
- – Pengumuman Kuota Sekolah: 28 Desember 2023
- – Pendaftaran SNBP: 14-28 Februari 2024
- – Pengumuman Hasil SNBP: 26 Maret 2024
baca juga : Jurusan Gizi Perguruan Tinggi Swasta Terbaik di Indonesia yang Sudah Akreditasi A
Apa Itu SNBT?
Berbeda dengan SNBP, SNBT menggunakan hasil Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) sebagai dasar seleksi. UTBK-SNBT fokus pada pengukuran kemampuan penalaran dan pemecahan masalah, tanpa tes mata pelajaran. Komponen tes skolastik mencakup potensi kognitif, penalaran matematika, literasi dalam bahasa Indonesia, dan literasi dalam bahasa Inggris. Biaya pendaftaran UTBK-SNBT adalah Rp 200.000, dengan subsidi untuk penerima KIP.
Persyaratan SNBT 2024:
- – WNI dengan NIK
- – Siswa SMA/SMK/MA Kelas 12 atau setara
- – Lulusan Paket C dengan umur maksimal 25 tahun
- – Ijazah yang disetarakan untuk lulusan luar negeri
- – Portofolio untuk program studi seni dan olahraga
- – Surat Pernyataan Tuna Netra untuk peserta berkebutuhan khusus
Ketentuan Umum SNBT 2024:
- – Peserta hanya dapat mengikuti UTBK satu kali
- – Hasil UTBK hanya berlaku untuk SNBT dan penerimaan PTN tahun 2024
- – Lulus SNBP tidak dapat mengikuti UTBK-SNBT atau seleksi Jalur Mandiri
Cara Memilih Prodi SNBT 2024:
- – Dua pilihan Program Akademik dan dua pilihan Program Vokasi
- – Memilih maksimal 4 program studi
- – Urutan pilihan menunjukkan prioritas
Jadwal SNBT 2024:
- – Pendaftaran UTBK-SNBT: 21 Maret – 5 April 2024
- – Pelaksanaan UTBK: Gelombang 1 (30 April – 7 Mei 2024), Gelombang 2 (14 – 20 Mei 2024)
- – Pengumuman Hasil SNBT: 13 Juni 2024
sumber : https://www.detik.com/sulsel/berita/d-7266574/bedanya-snbp-dan-snbt-apa-yuk-pahami-sebelum-daftar
sumber img : https://pin.it/4PzwvXqs2