Universitas Indonesia (UI) resmi menambah deretan program unggulannya dengan membuka Program Studi Sarjana Kecerdasan Artifisial (AI) di bawah Fakultas Ilmu Komputer (Fasilkom UI). Keputusan pendirian prodi ini telah disetujui oleh Senat Akademik UI pada Jumat (3/10/2025), dan mulai menerima mahasiswa baru pada tahun akademik 2026/2027.
Langkah Strategis untuk Menyiapkan Kebutuhan Talenta AI
Program Studi ini disusun sebagai respons terhadap meningkatnya kebutuhan nasional dan global akan talenta AI yang unggul dan beretika. Kurikulumnya dirancang secara komprehensif oleh Fasilkom UI, mencakup kemampuan teknis seperti pemodelan AI, pembelajaran mesin, serta rekayasa sistem cerdas, namun tetap menekankan aspek human-centric AI atau kecerdasan buatan yang berpihak pada nilai kemanusiaan.
Dekan Fasilkom UI menegaskan bahwa persetujuan program merupakan buah kerja keras tim penyusun dan bagian dari komitmen UI menghadirkan pendidikan berkualitas di bidang teknologi.
“Program studi ini akan menjadi katalis penting bagi lahirnya inovator, peneliti, dan profesional AI yang mampu bersaing di kancah internasional, sekaligus memberi kontribusi nyata pada pembangunan bangsa,” ujarnya.
Baca juga: 8 Alasan Kuat Kenapa Teknologi Artificial Intelligence (AI) Akan Sangat Berkembang di Masa Depan
Sejalan dengan Strategi Nasional AI 2020–2045
Upaya ini sejalan dengan Strategi Nasional Kecerdasan Artifisial Indonesia 2020–2045, yang menargetkan penguatan ekosistem digital dan inovasi berbasis AI.
Fasilkom UI memposisikan prodi ini sebagai bagian dari strategi besar menuju transformasi digital nasional. Kurikulum disusun berdasarkan standar nasional dan internasional, serta akan dikembangkan melalui kolaborasi lintas sektor: industri, lembaga riset, dan pemerintah.
Tahun 2026 akan menjadi awal perjalanan bagi mahasiswa angkatan pertama Program Studi Sarjana Kecerdasan Artifisial UI. Fasilkom UI berharap prodi ini menjadi pionir lahirnya generasi emas Indonesia. Anak muda yang mampu berinovasi dengan AI untuk menyelesaikan persoalan nyata masyarakat, mulai dari kesehatan, energi, hingga pendidikan.
Baca juga: Konferensi Internasional AAICE 2025 Angkat Tema Kecerdasan Buatan dalam Pendidikan
Dengan berdirinya Prodi Kecerdasan Artifisial di Universitas Indonesia, dunia akademik Indonesia resmi memasuki babak baru. Ini bukan sekadar peluncuran program studi baru, melainkan awal dari perubahan paradigma pendidikan tinggi — dari sekadar pengguna teknologi, menjadi pencipta dan pengembangnya.
Penulis: Sarwo
Sumber: https://cs.ui.ac.id/2025/10/03/senat-akademik-universitas-indonesia-setujui-pendirian-program-studi-sarjana-kecerdasan-artifisial-di-fakultas-ilmu-komputer-ui/
Jumlah pengunjung : 47 Pernah nggak sih kamu dengar tentang kecerdasan buatan atau Artificial Intell...
Jumlah pengunjung : 52 Sejujurnya, dulu saya tidak terlalu peduli soal gizi. Kalau dibandingkan deng...
Jumlah pengunjung : 47 Secara biologis, susu didefinisikan sebagai cairan putih yang dihasilkan dari...
Jumlah pengunjung : 45 Pendidikan Kesetaraan Festival (DIKTARA FEST) 2025 sukses diselenggarakan unt...
Jumlah pengunjung : 50 Dunia perkuliahan sering kali diselimuti oleh berbagai cerita dan anggapan ya...
Jumlah pengunjung : 92 YOGYAKARTA – Sebuah inovasi untuk mengatasi masalah sampah domestik telah b...
No comments yet.