Joko • Sep 05 2024 • 88 Dilihat

Warta Pendidikan Jogja – Dampak Perubahan iklim adalah salah satu tantangan terbesar yang dihadapi dunia saat ini, dan dampaknya terhadap produksi pangan global sangat signifikan. Artikel ini akan membahas bagaimana perubahan iklim memengaruhi pertanian dan apa yang dapat dilakukan untuk mengatasi masalah ini.
Perubahan iklim mengakibatkan perubahan pola cuaca yang ekstrem, seperti suhu yang lebih tinggi, curah hujan yang tidak menentu, dan peningkatan frekuensi bencana alam. Kondisi ini memengaruhi siklus pertumbuhan tanaman, mengurangi hasil panen, dan meningkatkan kerentanan terhadap hama dan penyakit. Misalnya, gelombang panas dapat mengurangi hasil panen gandum dan jagung, sementara banjir dapat merusak tanaman dan mengakibatkan kerugian ekonomi bagi petani.
Perubahan iklim juga berdampak pada ketersediaan air yang diperlukan untuk irigasi pertanian. Kekeringan yang berkepanjangan dapat mengurangi pasokan air untuk tanaman, mempengaruhi hasil panen, dan menyebabkan penurunan kualitas tanah. Dengan penurunan kualitas tanah dan kekurangan air, pertanian menjadi kurang produktif, yang berdampak langsung pada pasokan pangan global.
Baca Juga : Jurusan Gizi Perguruan Tinggi Swasta Terbaik di Indonesia yang Sudah Akreditasi A
Kenaikan permukaan laut, yang disebabkan oleh pemanasan global, mengancam lahan pertanian di daerah pesisir. Garam dari air laut yang masuk ke tanah pertanian dapat merusak tanaman dan mengurangi hasil panen. Daerah pesisir yang sebelumnya produktif menjadi kurang subur, mengakibatkan penurunan produksi pangan dan mengancam ketahanan pangan di banyak negara.
Untuk mengatasi dampak perubahan iklim, petani perlu beradaptasi dengan perubahan kondisi tersebut. Beberapa strategi adaptasi termasuk penggunaan varietas tanaman yang tahan terhadap kondisi ekstrem, penerapan teknologi irigasi yang efisien, dan praktek pertanian berkelanjutan. Pemerintah dan organisasi internasional juga dapat memainkan peran penting dalam menyediakan dukungan dan sumber daya bagi petani untuk menghadapi tantangan ini.
Mengatasi dampak perubahan iklim pada produksi pangan memerlukan upaya kolaboratif di tingkat global. Negara-negara di seluruh dunia perlu bekerja sama untuk mengurangi emisi gas rumah kaca, melindungi ekosistem, dan mendukung inovasi dalam pertanian. Program-program mitigasi perubahan iklim, serta kebijakan yang mendukung pertanian berkelanjutan, akan sangat penting untuk memastikan ketersediaan pangan di masa depan.
Kesimpulan
Perubahan iklim memiliki dampak besar terhadap produksi pangan global, memengaruhi cuaca, ketersediaan air, dan kualitas tanah. Adaptasi dan mitigasi yang efektif, bersama dengan dukungan global, diperlukan untuk mengatasi tantangan ini dan menjaga ketahanan pangan dunia. Dengan tindakan yang tepat, kita dapat meminimalkan dampak perubahan iklim dan memastikan keberlanjutan produksi pangan untuk generasi mendatang.
Author : Subkhi Mashadi
Sumber Img : https://pin.it/4KknCrxiN
Jumlah pengunjung : 84 Siapa di sini yang kenal baik sama “Sistem Kebut Semalam”? Itu lh...
Jumlah pengunjung : 118 Secara biologis, susu didefinisikan sebagai cairan putih yang dihasilkan dar...
Jumlah pengunjung : 175 Warta Pendidikan Jogja – Penyakit Tidak Menular (PTM) adalah penyakit ...
Jumlah pengunjung : 157 Warta Pendidikan Jogja — Universitas Ahmad Dahlan (UAD) kembali menegaskan...
Jumlah pengunjung : 240 Warta Pendidikan Jogja – Di sudut kota Abepura, Papua, hidup seorang g...
Jumlah pengunjung : 234 Kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat melalui Skema Program Kolaborasi Nasio...

Warta pendidikan jogja - Portal berita positif yang menyajikan informasi terkini tentang fakta dunia pendidikan dan edukasi
Follow Our Twitter

No comments yet.